Berbeda jenis kulit, berbeda pula perawatannya. kita
sebaiknya mengetahui jenis kulit sendiri sehingga mudah menentukan langkah apa
yang harus diambil untuk membuat wajah terlihat cantik dan mendapatkan hasil
riasan yang maksimal. Pada pembahasan sebelumnya sudah dijelaskan tentang jenis kulit wajah. Jika sudah mengetahui
jenis kulit, berikutnya adalah langkah melakukan perawatan wajah sesuai dengan
tipe dan jenis kulit wajah.
·
Kulit
Wajah Normal
Merawat kulit normal tidak akan mengalami
banyak kesulitan karena kondisi kulit normal cocok menggunakan semua bahan
kosmetik. Akan tetapi, jika sudah menemukan produk kosmetik yang cocok
sebaiknya jangan berpindah kosmetik lain karena jika sudah mendapatkan kosmetik
yang sesuai, kulit harus beradaptasi lagi dengan kosmetik baru. Bahkan, jika mengalami
ketidakcocokan bisa menyebabkan iritasi. Berikut beberapa perawatan untuk kulit
normal.
¾
Sebaiknya
cucilah muka sebanyak dua kali sehari. Bersihkan setiap pagi dan sore
menggunakan pembersih wajah untuk menghilangkan kotoran dan minyak yang menempel
selama beraktivitas. Oleskan pelembab untuk menjaga kelembaban kulit. Gunakan
produk pembersih, penyegar, dan pelembab untuk kulit normal. Saat akan
berakticitas di bawah matahari jangan lupa gunakan tabir surya dengan SPF (Sun
Protection Factor) 30.
¾
Gunakan
krim mata agar mata tetap sehat dan tampak cerah.
¾
Oleskan
selalu krim malam yang berguna untuk memperbaiki dan menutrisi sel kulit pada
malam hari.
¾
Gunakan masker wajah terutama yang alami, seperti buah dan sayuran selama seminggu
sekali.
¾
Gunakan
buah dan sayuran yang banyak mengandung air, dan biasakan selalu minum air
putih minimal 8 gelas sehari.
¾
Minum
suplemen vitamin C dan E untuk menjaga elastisitas dan kekencangan kulit.
·
Kulit
Wajah Berminyak
Produksi kadar minyak pada wajah sebenarnya
bermanfaat jika jumlahnya stabil. Namun, jika minyak yang dikeluarkan pori pori
kulit berlebihan maka akan merugikan. Wajah akan terlihat mengkilap dan
mengganggu penampilan. Agar dapat mengurangi kadar minyak berlebih pada
permukaan kulit, lakukan perawatan yang benar seperti berikut.
¾
Bersihkan
wajah minimal 2 kali sehari dengan menggunakan pembersih muka khusus untuk
kulit berminyak. Gunakan kometik yang free oil atau berbahan dasar air untuk menekan jumlah
kadar minyak pada wajah.
¾
Gunakan
pembersih dan penyegar wajah yang dibuat untuk menghilangkan minyak berlebihan.
Hindari susu pembersih karena akan membuat kulit makin berminyak. Jangan
mencuci muka terlalu sering karena akan memicu kulit makin berminyak.
¾
Sediakan
selalu kertas minyak untuk menghilangkan kilap wajah dan riasan agar tidak
mudah luntur.
¾
Lakukan scrubbing
sebanyak 3 kali dalam seminggu agar
kadar minyak stabil kecuali pada saat wajah berjerawat untuk menghindari
iritasi pada kulit.
· Kulit
Wajah Kering
Kulit wajah yang kering dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Faktor-faktor
tersebut antara lain, gaya hidup yang tidak sehat, perubahan cuaca ekstrem,
atau faktor keturunan. Meskipun tidak jauh berbeda dengan kulit normal, kulit
kering adalah kulit yang memiliki kelembaban yang kurang.
¾
Bersihkan
wajah 2 kali sehari menggunakan pembersih wajah khusus kulit kering. Hindari
sabun antibakteri yang menyebabkan kulit
lebih kering. Hindari juga menggunakan pembersih wajah yang mengandung deterjen
atau scrub karena dapat menimbulkan iritasi pada wajah.
¾
Gunakan
pelembab yang mengandung vitamin E setiap hari agar kulit lebih lembut dan
mencegah penuaan dini.
¾
Pakailah
masker wajah alami, seperti minyak zaitun, avokad, atau madu.
¾
Konsumsi
air putih 8 gelas sehari untuk menjaga kelembaban kulit dan menghindari
keriput.
·
Kulit
Wajah Sensitif
Kulit wajah sensitif merupakan jenis kulit yang
memiliki perawatan paling sulit. Perawatan kulit sensitif tidak bisa
sembarangan karena rata-rata produk perawatan wajah dapat menyebabkan dampak
negatif pada kulit sensitif. Kulit sensitif adalah kulit kulit yang bereaksi
dengan cepat terhadap pembersih wajah tertentu, rias wajah, perubahan suhu,
kondisi lingkungan, dan bahan kimia. Dampak negatif yang muncul pada kulit
biasanya akan terlihat memerah, berjerawat, bahkan mengalami iritasi. Hal ini
tentu saja membuat beberapa wanita tidak percaya diri dan merusak penampilan. Akan
tertapi, bukan berarti tidak memiliki solusi. Berikut adalah langkah-langkah
yang bisa dilakukan sebelum menggunakan kosmetik.
¾
Lakukanlah
uji alergi terlebih dahulu sebelum menggunakan kosmetik untuk mengetahui alergi
atau tidak terhadap produk tersebut.
¾
Jangan
terlalu sering mengganti kosmetik perawatan.
¾
Hindari
langsung dengan kontak matahari. Gunakan tabir surya pada wajah sebelum keluar
rumah. Sebaiknya gunakan tabir surya yang mengandung titanium dioxida dan zinc
untuk mencegah iritasi kulit akibat kontak langsung dengan sinar matahari.
¾
Cucilah
wajah secara teratur. Basuhlah wajah dengan air bersuhu normal (bukan air
hangat atau dingin ) untuk mengurangi iritasi.
¾
Menghindari
produk wajah yang mengandung fragrance
atau parfum, utamakan yang hypoallergenic.
¾
Gunakan
pembersih wajah yang tidak mengandung sabun (soap free) dan lembut (mild). Hindari pembersih wajah yang mengandung zat
eksfoliasi. Khusus kulit berminyak, gunakan pembersih yang mengandung salicylic
acid untuk membuka pori-pori yang tersumbat.
¾
Sebagai
alternatif, cobalah gunakan produk yang mengandung bahan-bahan herbal alami,
seperti lidah buaya, chamomile, dan madu yang berfungsi sebagai
antiiritasi.
¾
Jangan
menggunakan toner atau penyegar wajah yang mengandung alkohol. Pilihlah
toner yang memiliki kandungan witch hazel atau lavender.
·
Kulit
Wajah Kombinasi
Wanita yang mempunyai jenis kulit kombinasi
sering kali menemukan kesulitan merawat wajah karena kulit kombinasi merupakan
gabungan dari kulit kering dan berminyak. Kulit kombinasi adalah kulit yang
berminyak pada bagian-bagian tertentu, seperti hidung, dagu, dan dahi tapi
baggian yang lain, seperti piipi dan mata terasa kering sehingga perawatannya
harus disesuaikan dengan wilayah kulit
tersebut.
¾
Bersihkan
wajah secara rutin sebanyak 2 kali sehari menggunakan pembersih yang bebas
sabun dan khusus untuk kulit kombinasi. Bersihkan dan dapat menyebabkan pori-pori kulit
tersumbat sehingga menyebabkan jerawat serta komedo.
¾
Gunakan
pembersih khusus wajah yang berbahan dasar air atau pembersih berbusa lembut. Jangan
menggunakan pembersih berbentuk sabun padat karena dapat menyumbat pori-pori. Pilihlah
produk yang memiliki kandungan asam salisilat untuk daerah T yang berguna untuk
mengecilkan pori-pori kulit.
¾
Gunakan
toner pada daerah kulit yang berminyak untuk mengurangi kelebihan minyak dan
pelembab di daerah yang kering. Pelembab akan meningkatkan minyak ke permukaan
kulit. Gunakan produk yang mengandung Alpha hydroxy acids yang akan
membantu menghilangkan sel-sel kulit mati. Kulit kombinasi memerlukan pelembab
yang memiliki kandungann bebas minyak untuk menghindari kulit kering tanpa
membuat kulit makin berminyak.
¾
Gunakan
riasan yang menyerap minyak di daerah T (dahi, hidung, dan dagu) untuk menekan minyak berlebih di daerah
tersebut. Selalu siapkan kertas minyak untuk menyerap minyak berlebih pada
wajah, khususnya di daerah T.
¾
Rutin
memakai masker seminggu sekali untuk membantu mengangkat kotoran yang menempel
di kulit. Kulit kombinasi sebaiknya
menggunakan masker alami yang terdiri atas bahan seperti gel daun lidah
buaya, mentimun, apel dan lemon.